Tuesday 22 November 2016

Like a fool

re-read my old post just like realized what a "tolol' girl am i, like seriously, I'm the kind of person who laugh at my foolishness, and now I'm launging. Yeah i know i have deep feeling about him old days, but we are grow up, i change, he changes, they change, we change, everyone in this earth are change.
we good now, we still friends, i'm busy with my own, and he busy with his life too.
life is suck
love is too much complicated to understand

Thursday 19 June 2014

10 things that i'm gonna miss from Asrama TPB IPB A5 Sylvasari

1. My Roomate 222-223 i love you all girls, kenangan yang kita miliki tak bisa tergambarkan lewat kata-kata, segalanya begitu berharga
2. My room especially lemari gw yang begitu banyak mimpi, harapan, kenangan.
3. WiFi. Yes you're one of the reason kenapa kamar gw begitu surga yang dari atas kasur aja masih bisa streaming-an
4. All part of lorong 3, londri semua tawanya, semua teriakan di lorongnya, semuanya
5. Kantin Umi Asih dan semua teteh-tetehnya. besok kalo aku makan disana lagi gapapa kan mi? umi ga akan lupa sama aku kan?
6. SR lorong tercinta, Ceu Fifah dan Ceu Mila, maaf ya kalo aku pilih kasih sama SR lain.
7. Bicu (bibi cuci) gw, Ibu Amas. makasih ya bu untuk semuanya, yang begitu baik dan sabar naggepin baju aku yang awut-awutan.
8. Bi RT semua teteh-teteh yang sering gw godain kalo lagi bersihin kamar mandi, sering gw repotin gara-gara telat bayar bicu, sering repot sendiri karena dilorong banyak banget pup kucing
9. Anak C4 yang lewat depan asrama sambil nyanyi-nyanyi, emang paling bisa membuat gw tersenyum.
10. dan semua bangian dari A5 Sylvasari

Terimakasih untuk semuanya, terimakasih untuk 1 tahun pertama dan sangat berharga untuk, A5 bukan hanya sekedar asrama putri dengan jarak yang jauh yang menyatukan kita, tapi semua tawa, tangis, teriakan, gerutu, harapan, kenangan dan segalanya terimakasih telah menjadi keluarga.

and last, I'M NOT GONNA MISS YOU MUKA SURGA!!! YOU BITCH!!

Saturday 29 March 2014

it's over, close the book and move on

i told him.. WOHOOOOOO
ini kemajuan pesat banget buat gw yang penakut
udah terlalu banyak banyak masalah yang numpuk, otak gw udah rada eror juga kali, so lets all burn aja sekalian..

i just said to him "gw sayang banget sama lo" dan setelah pertanyaan-pertanyaan ga jelas, dan makin ngaco he said "ok vin, it's okay kok, we're still friend and lets go do anoher foolish things together again"

selesai, pertanyaan gw selesai semua, thats it
lega? ntahlah
sedih? ga juga
just like half of my part is gone but feels nothing
deg-degan ga jelas setiap waktu
masa-masa gw nangis buat dia udah selesai
mungkin gw udah lebih dari lelah
dan sekarang waktunya tutup buku..

the earth still move, and i have to move on..

Wednesday 5 March 2014

that fell

i miss all of us
i miss your smile
i miss how your laugh
i miss our chat yang ngebahas apa pun ga penting
i miss when you give me link YouTube of jazz
i miss your eyes
i miss your sound when you said "vina! vina!"
i miss how you pull my bag down
i miss when my phone rang and i know it was you
i miss how you ask about assignment to me
i miss when you texted me "tidur nak, wes bengi"
i miss when you texted me "goodnight mbakyu"
i miss our time in chemistry
i miss the old us

Monday 17 February 2014

Gabut

Gw ga tau sih siapa pembaca blog gw, apa malah ga ada yang baca (?)
blog buat gw sendiri kayak semacem diary pribadi, makanya ga pernah gw kasih tau ke orang-orang di sekitar gw. ga pernah promosi, ga pernah di taro linknya di bio sosmed. ga pernah ngomong-ngomong ke orang kalo gw punya blog. -trus kenapa di share di internet?- ga tau, rada aneh memang pemikiran gw.

Kuliah gw masuk semester 2. semester sekarang lebih banyak jadwal kosongnya, banyak jadwal gabutnya, kerjaan gw hari ini ajaj nonstop tidur 6 jam -_- bangun tidur lagi bangun lagi tidur lagi, sampe mimpi 3 kali berturut-turut, sampe pusing pas bangun-bangun.

Mau belajar malemnya, males.. ntahlah jadinya gw surfing internet ga jelas.
kadang kalau kayak gini gw suka kepikiran dia, dia lagi apa? mikirin apa? dimana? sepenasarannya gw tapi tetep aja gw ga bisa buat nanya duluan.

Kalo menurut gw yang gw rasain itu bukan ke arah gengsi, gw lebih seneng ngeartiinnya jadi takut. iya gw takut, gw takut dianggep aneh sama dia, gw takut dia ngerasa risih sama gw, gw takut dia tau perasaan gw dan dia ngejauh karena ga sreg. Gw ga bisa baca pikiran dia. yaiayalah mana ada orang yang bisa. tapi seberusaha keras gw nunjukin code ke dia, gw rasa dia ga ngerti-ngerti juga. banyak pertanyaan, apa dia ga peka?, apa dia salah mengartikan? lebih parah, dia ga peduli sama sekali?.

Banyak banget pertanyaan, rencana, dan pemikiran di otak tentang dia, ujung-ujungnya, berakhir cuma di otak. ga bisa di realisasi kan di dunia nyata, seberusaha keras gw mengatur rencana gw terhadap dia, nyatanya gw terlalu takut buat menjalankan rencana itu. serba salah.

Sebenernya pokok masalah dari semua ini cuma 1, DIA SUKA SIAPA? thats it! kalo pertanyaan itu terjawab, cerita ini selesai. walaupun mungkin ga menyelesikan masalah, setidaknya gw tau akhir dari cerita gw. ntah bahagia, ntah berakhir sedih.

Wednesday 12 February 2014

You

Udah 2014 tapi masih aja galau ya vin..


qoutes di gambar itu kerasa bener banget buat gw.
walaupun gw tau dari awal kalo kita memang ga mungkin bisa sama-sama, tapi apakah gw salah kalo gw menyimpan rasa itu? apa gw salah kalo gw terlanjur sayang sama dia?
seberusaha mungkin gw buat menghilangkan perasaan gw, tetep aja rasa itu tumbuh. sekuat tenaga otak gw  bilang ga mungkin, hati gw tetep aja mencari alesan.
sampai akhirnya gw pada titik stuck dimana gw lelah, lelah untuk semua tentangnya, perasaan ini ga hilang, masih sama, hanya gw yang menjauh, untuk membuat semuanya lebih mudah

btw, judulnya gw ambil dari lagu ten2five yang sering dia dengerin di path, yang selalu buat gw inget dia.

Wednesday 4 December 2013

perbedaan

untuk kamu, kamu yang tidak ku mengerti apa maumu
kamu yang duduk disampingku, terdiam hanya memperhatikan kedepan.
kamu yang memerintah seenakmu terhadapku, bertanya terus hingga dijawab, tak peduli aku sedang apa, kamu memegang kelemahan ku, ya aku tidak bisa menolak permintaan mu.
kamu yang sering terdiam seribu bahasa, melirik dengan senyum maut mu, dan sekali lagi kamu memegang kelemahanku, aku luluh dengan senyummu.

kamu yang disampingku, tapi lebih terasa jauh dari apa pun, kamu yang didepanku, bahkan menatap bola matamu aku tak mampu, kamu dengan punggungmu, dengan rambutmu yang sering ku tiup -ada kebahagiaan sendiri saat meniupnya- kamu yang sering berkata "lo kenapa sih vin?"

bolehkah aku berharap sayang?
berharap hubungan ini dapat berlanjut?
apa kamu hanya menganggapku teman?
aku tidak menegrti semua ini

maukah kamu berjuang untukku?
berjuang atas perbedaan kita?
perbedaan yang walau berapa kali ku coba tepis memang memisahkan kita.

aku tidak peduli sayang dengan perbedaan kita, tapi pertayaannya mau kah kamu berjuang untuk itu?